KEDAPER I
KEMAH DA’WAH
PELAJAR
Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia
Upaya peningkatan kualitas sumber daya muslim dikalangan
pelajar, baik aspek ruhani,jasmani, fikri, maupun mental emosional dengan
metode yang islami.
A.
LATAR BELAKANG
Masa remaja yaitu masa peralihan
antara anak dan dewasa, adalah masa yang harus mendapatkan perhatian serius
dari kalangan orangtua, pendidik dan masyarakat luas. Karena bila seseorang
gagal melalui tugas perkembangan pada usia yang sebenarnya maka pada tahap
perkembangan berikutnya akan terjadi masalah pada diri seseorang tersebut.
Diantara ciri-ciri remaja adalah :
Ø
Pertumbuhan Fisik yang sangat Cepat
Ø
Emosinya tidak stabil
Ø
Perkembangan Seksual sangat menonjol
Ø
Cara berfikirnya bersifat kausalitas (hukum
sebab akibat)
Ø
Terikat erat dengan kelompoknya
Peran serta
masyarakat terhadap remaja harus lebih itingkatkan, apalagi jika kita lihat
kondisi negeri ini yang mengalami krisis ekonomi sejak tahun 1997 dan belum
pulih sampai sekarang turut mempengaruhi juga anggaran pendidikan Indonesia.
Hasilnya adalah menurunnya mutu pendidikan pada saat guru berupaya mencari
tambahan penghasilan. Di lain pihak, ribuan anak terpaksa drop-out sekolah
sesudah krisis menghantam Indonesia. Sedikitnya ada dua krisis besar pendidikan
yang dihadapi anak-anak Indonesia saat ini. Yang pertama, adalah kesempatan
belajar itu sendiri yang semakin menurun sebagai dampak berbagai krisis dalam
negeri. Sebuah laporan terbaru badan dunia untuk anak, Unicef, menyebutkan
bahwa jutaan anak Indonesia menderita karena berbagai pertikaian, serta krisis
ekonomi dan sosial yang berkepanjangan.
Hal
tersebut masih ditambah lagi dengan krisis demoralisasi, dari mulai gaya hidup
konsumerisme, hedonisme, sekularisme, minuman keras, narkoba, perkelahian
pelajar sampai dengan seks bebas. Dikatakan oleh Prof dr Ichrodjuddin Nasution dalam pidato pengukuhan
guru besar farmakologi klinik di Universitas Diponegoro (Undip) Semarang bahwa
dari dua juta pecandu narkotika dan obat-obat berbahaya (narkoba), 90 persen
adalah generasi muda, termasuk 25.000 mahasiswa. Karena itu, narkoba menjadi
ancaman serius bagi kelangsungan hidup bangsa.
Data dari Dokter Boyke Dian Nugraha yang
mengungkapkan bahwa setiap tahunnya, sebanyak 1,3 juta gadis remaja Indonesia
melakukan aborsi. Selain itu, sekitar 20 persen siswa SMP and SMA serta
mahasiswa mengaku sudah pernah berhubungan seksual. Malahan, begitu kata Boyke
sebagaimana dikutip oleh kantor berita Antara, sekitar 35 persen dari seluruh
mahasiswa sebuah fakultas kedokteran swasta di Jakarta menyatakan mereka setuju
pada seks di luar perkawinan. Naudzubillahimindzalik.
Dalam rangka menghadapi berbagai
penyakit ini, perlu adanya suatu pembekalan dari dalam dengan ketrampilan,
keimanan dan nilai-nilai Islam, sehingga setiap generasi muda khususnya kaum
muslimin, memiliki tingkat imunitas yang tinggi terhadap serangan nilai-nilai
asing yang destruktif, juga pembekalan ketrampilan (skill) yang menuntut
pengembangan dalam wacana globalisasi yang semakin dekat penerapannya.
Untuk itu kami, menawarkan
sebuah program KEDAPER (Kemah Da’wah Pelajar) yang menggabungkan antara materi
pengembangan diri dan keislaman baik aqidah, akhlak maupun ibadah.
B.
DASAR PIKIR
Firman
Allah SWT
Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari
agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai
mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah-lembut terhadap
orang-orang mu'min, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang
berjihad dijalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka
mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dihendaki-Nya,
dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.
Sabda Rasulullah SAW.
"Barangsiapa
yang menempuh suatu jalan dalam menuntut ilmu, niscaya Allah akan membuatkan
jalan baginya menuju surga."(HR. Ahmad)
C.
DASAR HUKUM
KEDAPER
(Kemah Da’Wah Pelajar) adalah salah satu unit kegiatan dibawah Kesatuan Aksi
Mahasiswa Muslim Indonesia.
D.
KEKHUSUSAN
· Dikelola oleh kalangan akademisi yang concern dengan
pembangunan dan pengembangan dunia kepemudaan (pelajar & mahasiswa)
·
Perspektifnya
pembangunan karakter moral di kalangan pemuda dan pelajar
·
Bekerja
dengan prinsip non profit dan non partisan.
·
Menggunakan
metode interdisipliner
·
Proses
kajian berorientasi pada aksi nyata.
·
Potensi
yang digarap : keimanan, intelektual, ketrampilan / skill, fisik / jasadi, dan
kepekaan sosial.
·
Metode
pelatihan yang bervariasi, berupa materi, ceramah, cerita hikmah, diskusi,
curhat, simulasi / games, dan sebagainya disesuaikan dengan materi.
E.
KARAKTERISTIK
·
Friendship
(teman sebaya)
·
Kakak dan adik
·
3 F (Fun, Fresh, Focus)
·
Tutorial
F.
PROGRAM
· Program Utama :
Peningkatan kualitas sumber daya muslim dikalangan pelajar dan mahasiswa, baik
aspek ruhani, jasmani, fikri, maupun mental emosional dengan metode yang islami
yaitu Kemah Da’wah Pelajar disingkat KEDAPER.
· Program Penunjang :
o
Pesantren Liburan
o
Kegiatan Outbond / EXPRES
(Experiental Learning for Students)
o
Pelatihan Dasar Kepemimpinan
Pelajar
o
Lomba – lomba antar pelajar
o
Seminar, dan lain-lain.
G.
BENTUK KEGIATAN
Bentuk kegiatan yang dilaksanakan selama KEDAPER berlangsung
:
· Ice
breaker
Mengantarkan
peserta KEDAPER pada kondisi siap menerima ceramah dengan bentuk yang menarik.
· Ceramah
Pemberian
materi secara klasikal, sesuai dengan kurikulum yang di buat.
· Diskusi
/ curhat
Komunikasi
dua arah dilaksanakan dengan metode diskusi, curhat atau tanya jawab.
· Simulasi
Memudahkan
peserta untuk memahami materi dengan bentuk permainan.
H.
PELAPORAN
Untuk
mengetahui kehadiran, perkembangan dan tingkat keseriusan peserta, kami membuat
buku pelengkap mentoring. Buku pelengkap itu diantaranya :
· Buku Absensi Peserta
Diberikan ke
siswa untuk di paraf setiap kegiatan berlangsung.
· Buku Evaluasi Respon Siswa
Dipegang
oleh tutor setiap kelas untuk mengevaluasi respon siswa dengan grade :
A BAIK Jika memperhatikan, banyak bertanya, tidak mengantuk dan
menulis hal-hal yang penting.
B CUKUP Jika memperhatikan, jarang bertanya, tidak mengantuk dan
menulis.
C KURANG Jika tidak memperhatikan, mengantuk, tidak / jarang menulis
& bertanya.
D BURUK Jika mengantuk, ngobrol / mengganggu teman-temannya.
· Buku Kaca Diri
Merupakan
buku presensi penghubung siswa dan tutor, berisi komentar peserta, yaitu
kata-kata yang berkesan yang memotivasi peserta, tindak lanjut yang ingin
diubah dalam diri peserta, pesan-kesan untuk KEDAPER, dan hal baru yang
diketahui peserta, yang diisi tiap peserta setiap kegiatan KEDAPER berlangsung.
· Buku Laporan Kegiatan Tutor
Merupakan
laporan kegiatan tutor selama mengisi materi di kelas yang bersangkutan.
Laporan
akan diberikan secara periodik kepada sekolah pada periode tertentu sesuai
kesepakatan
I.
WAKTU Dan TEMPAT PELAKSANAAN
Waktu
pelaksanaan diadakan pada tanggal 24-25 April 2010 sesuai dengan
kesepakatan dengan pihak sekolah, dan bertempat di Desa Savana Jaya.
J.
PESERTA
KEGIATAN
Peserta
kegiatan adalah siswa-siswi muslim kelas 1, 2 dan 3. Yang berminat. Se-Kota
Namlea.
K.
PENUTUP
Demikian
proposal ini kami sampaikan, semoga Allah SWT berkenan menjadikannya sebagai
kerjasama yang penuh.
Ttd.
Hamiruddin, Muh. S.
SekJen KAMMI Buru